
bolanetral – Manchester United kembali jadi sorotan bursa transfer musim panas 2025. Kali ini bukan karena pembelian besar, melainkan kabar mengejutkan tentang niat klub untuk menjual Andre Onana — bahkan jika harus merugi hingga Rp372 miliar. Namun hingga kini, upaya itu belum membuahkan hasil karena minimnya minat dari klub lain.
Dari Jagoan Inter ke Sumber Masalah di Old Trafford
Didatangkan dari Inter Milan pada musim panas 2023 dengan harga sekitar €50 juta (sekitar Rp880 miliar), Onana semula digadang-gadang sebagai solusi jangka panjang di bawah mistar gawang MU.
Namun kenyataan berkata lain:
-
Performa inkonsisten
-
Blunder di Liga Champions dan Premier League
-
Gagal menenangkan lini belakang
Hal tersebut membuat banyak fans dan pengamat menyebut transfer Onana sebagai salah satu investasi gagal United dalam beberapa musim terakhir.

MU Rela Rugi Besar, Tapi… Tak Ada yang Mau
Laporan dari media Inggris menyebutkan bahwa MU bersedia melepas Onana dengan harga hanya €30 juta (sekitar Rp508 miliar). Itu berarti kerugian sekitar €20 juta — atau Rp372 miliar hanya dalam dua tahun.
Namun, meski banderolnya sudah dipotong, respons pasar sejauh ini dingin.
Beberapa alasan mengapa klub enggan membelinya:
-
Gaji Onana terbilang tinggi
-
Citra buruk akibat performa musim lalu
-
Usia yang tak lagi muda untuk regenerasi jangka panjang (29 tahun)
Opsi Terbatas dan Masa Depan Suram
Saat ini, hanya beberapa klub di luar lima liga top Eropa yang dikabarkan mengamati situasi Onana — seperti dari Arab Saudi atau Turki. Namun belum ada tawaran resmi yang masuk.
MU sendiri masih menimbang apakah akan mempertahankan Onana sebagai kiper cadangan musim depan, atau berharap ada klub yang mau meminjamnya.
Meskipun belum ada pernyataan resmi dari manajemen, laporan internal menyebut MU tak ingin mengulang kesalahan musim lalu. Mereka kini lebih hati-hati dalam merekrut dan melepas pemain, terutama posisi kiper — yang jadi sorotan utama sejak era David De Gea berakhir.