
bolanetral, Jakarta – Manchester United memulai langkah awal pramusim 2025/26 dengan hasil imbang 0-0 melawan Leeds United dalam laga persahabatan yang digelar di Friends Arena, Swedia. Meski tidak ada gol tercipta, pertandingan ini menyuguhkan banyak hal menarik—terutama dari sisi taktik, eksperimen pemain, dan debut dua nama yang menjadi perhatian publik.
Pelatih Erik ten Hag memainkan kombinasi antara pemain utama dan skuad muda. Pertandingan ini menjadi kesempatan untuk menilai kesiapan para pemain yang jarang tampil musim lalu, sekaligus memperkenalkan wajah-wajah baru yang berpotensi menjadi andalan ke depan.
Dua debutan yang mencuri perhatian adalah Matheus Cunha dan Diego León. Cunha, yang baru saja didatangkan dari Wolverhampton Wanderers, memperlihatkan ketajamannya di lini depan. Beberapa kali ia berhasil membuka ruang dan memaksa kiper Leeds bekerja ekstra keras.
Sementara itu, Diego León, gelandang muda jebolan akademi United, tampil cukup solid di lini tengah. Ia menunjukkan visi bermain dan distribusi bola yang menjanjikan—membuat para pendukung optimis akan masa depan lini tengah Setan Merah.
Analisis Permainan
Secara keseluruhan, Manchester United tampil dominan dalam penguasaan bola, tetapi masih kesulitan menembus pertahanan rapat Leeds. Serangan yang dibangun kerap terhenti di sepertiga akhir, menunjukkan masih perlunya waktu untuk membangun chemistry tim.
Ten Hag tampak memanfaatkan laga ini untuk mencoba berbagai skema taktik dan menilai kondisi fisik para pemain. Meskipun belum menghasilkan kemenangan, laga ini memberi banyak pelajaran dan gambaran awal arah permainan United musim depan.
Laga yang dihadiri ribuan fans di Swedia ini juga menunjukkan betapa besarnya dukungan global terhadap Manchester United. Sorak-sorai pendukung terdengar sejak menit pertama, menciptakan atmosfer meriah meski hanya laga persahabatan.